Jenis jenis petir

jenis jenis petir

Tahukah Anda tidak semua petir itu sama lho, ternyata petir memiliki beberapa tipe yang berbeda-beda?
Sebelum kita lanjut mengenai berbagai macam jenis jenis petir, kita mesti tahu terlebih dahulu, Apa itu petir?
Menurut laman Wikipedia, Petir, kilat, atau halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan saat langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa saat kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini disebabkan adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya. Petir merupakan gejala alam yang bisa dianalogikan dengan sebuah kondensator raksasa, saat lempeng pertama berupa awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng keduanya adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga dapat terjadi dari awan ke awan (intercloud) yang salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.  Jenis jenis petir
Baca juga: Tersambar petir? Ini yang akan terjadi !

Macam macam tipe jenis jenis petir

Menurut M. Husni (2002), petir dibedakan menjadi 4 jenis berdasarkan proses terjadinya, berikut

  • Petir awan ke tanah / Cloud-to-Ground (CG)
  • Petir dalam awan / Intra-cloud (IC)
  • Petir awan ke awan / Cloud-to-Cloud (CC)
  • Petir awan ke udara / Cloud-to-Air (CA)

 

jenis jenis petir

Petir Cloud-to-Gorund (CG)

Petir awan ke tanah atau cloud-to-ground (CG) merupakan jenis petir yang berbahaya dan merusak. Petir ini terjadi akibat pelepasan muatan negatif pada awan bagian bawah ke bumi. Petir tipe CG berbahaya karena dapat menyambar objek-objek yang ada di atas permukaan tanah dan berakibat merusak. Petir CG memiliki dua jenis muatan, yaitu petir tipe +CG dan –CG.

 

Dalam awan yang sama (intra-cloud)

Petir dalam awan atau intra-cloud (IC) terjadi antara pusat-pusat muatan berlawanan dalam awan yang sama. Tipe petir IC menjalar di dalam awan.

 

Awan ke awan (cloud-to-cloud)

Petir awan ke awan atau cloud-to-cloud (CC) terjadi antara pusat-pusat muatan yang berbeda pada awan yang berbeda. Petir tipe CC menjalar dari satu awan ke awan lain disekitarnya yang menjadi pusat muatan terjadinya petir.

 

Awan ke udara (cloud-to-air)

Petir awan ke udara atau cloud-to-air (CA) terjadi antara awan bermuatan positif dengan udara bermuatan negatif. Petir tipe CA menjalar dari awan ke udara di sekitarnya.

 

Dari keempat tipe petir ini, petir cloud-to-ground (awan ke tanah) merupakan tipe petir yang banyak menjadi tujuan riset para peneliti. Sebab, memiliki dampak yang signifikan terhadap kehidupan manusia dan 90 persen data petir yang terekam adalah tipe petir ini. Jenis jenis petir

 

Sumber artikel : Penangkalpetir.com

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*